Oleh Asriandi Yoesa 

Alumnus Psikologi, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh 

Ayah dan bunda yang bijaksana. Anak – anak kita sangat senang bermain. Terlebih lagi seusia anak - anak yang masih balita. Memang pada perkembangan usia ini, anak-anak lebih memilih kegiatan bermain dari pada belajar seperti halnya anak-anak usia sekolah SD dan SMP. Secara psikologis pun, anak-anak pada usia ini, memang harus banyak bermain untuk memberikan stimulus atau merangsang anak agar perkembangan otaknya berjalan dengan baik. Permainan bagi anak – anak sangat baik dan bersifat positif dalam perkembangannya. Bermain dapat melatih keterampilan motorik halus, kesabaran dan sportifitas bagi anak. Selain itu, permainan membantu anak belajar berkompetensi, sehingga anak tumbuh secara sosial. Bermain bagi anak juga sebagai wadah berkumpul dengan teman sebaya. Terlebih lagi, jika permainan yang dimainkan anak aman dan efektif maka perkembangan anak dan pertumbuhannya akan sangat optimal. 

Ayah dan bunda yang cerdas. Seperti yang kita ketahui bahwa bermain sangat membantu anak dalam membentuk karakter serta mengajarkan anak dalam kehidupan sosial. Hughes mengemukakan tentang nilai terapiutik yang terkandung dalam permainan yang bersifat positif bagi anak, diantaranya : 

a. Permainan memperbolehkan anak mengkonsumsikan perasaannya secara afektif dengan cara yang alami. 

b. Bermain mengijinkan orang dewasa untuk masuk ke dalam dunia anak dan menunjukkan pada anak bahwa mereka diterima. Di sini anak dan orang tua mempunyai kekuatan yang sama 

c. Dengan mengobservasi anak, akan dapat membantu orang dewasa memahami anak lebih baik. 

d. Karena bermain merupakan hal yang menyenangkan bagi anak, maka anak akan menjadi relax dan kecemasan akan berkurang. 

e. Bermain memberi kesempatan anak untuk melepaskan perasaannya (misalnya perasaan marah, takut) dan memperbolehkan anak untuk melepaskan kekecewaannya terhadap alat permainan tanpa takut terhadap orang dewasa. 

f. Bermain mendorong anak mengembangkan keterampilan sosial. Keterampilan ini akan bisa digunakan untuk situasi yang lain. 

g. Bermain memberi kesempatan pada anak untuk mencoba peran baru dan mencoba pendekatan pemecahan masalah yang aman. 

Oleh sebab itu, orang tua, memang harus bijak dalam memilih dan memberikan mainan buat anak-anak. Tentu saja, mainan-mainan yang baik, bagus, aman dan menyenangkan anak tersebut tidak harus mahal dan juga tidak harus dengan membeli. 

Nah, berikut adalah beberapa tips yang bisa digunakan oleh orang tua dalam memilih dan memberikan mainan kepada anak-anak, terutama terhadap anak-anak yang masih balita. Jadi ayah dan bunda bisa menggunakan tips berikut. Pertama, permainan itu harus aman. Seperti yang kita ketahui permainan anak – anak sekarang banyak terbuat dari bahan – bahan berbahaya yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan anak. Agar anak tidak teracuni atau berhadapan dengan bahaya dari mainan. Seringkali, anak-anak balita memakan mainan yang terbuat dari bahan-bahan yang berbahaya bila dimakan. Contohnya, kelereng. Ada kemungkinan anak-anak akan memasukan kelerengan ke dalam mulut dan ini bisa tertelan. Untuk itu anak harus diberikan permainan yang terbuat dari bahan - bahan yang aman dan baik untuk digunakan oleh anak sesuai dengan umurnya. Karena mainan untuk anak umur 0-3 tahun, juga berbeda dengan anak yang umur 3- 5 tahun. 

Kedua adalah permainan yang kreatif, yakni permainan yang dapat merangsang dan memberikan imajinasi pada anak, sehingga menstimulus otak anak. Permainan semacam ini bisa seperti puzzle, mainan menyusun balok dan lain-lain. Biasanya, di toko-toko maianan sekarang banyak menjual berbagai macam mainan. Jadi, sebagai orang tua, kita sebaiknya memilih mainan yang kreatif. 

Ketiga Permainan yang aman, bagus dan kreatif tersebut tidak harus mahal. Ada banyak permainan yang bagus, aman dan kreatif, tetapi murah. Pilihlah yang ini. Bahkan, bila mungkin, orang tua bisa membuat sendiri dengan menggunakan bahan-bahan bekas yang aman. Bila tidak bisa membuatnya, karena tidak ada waktu dan sebagainya, ayah dan bunda tidak harus susah – susah mencarinya, cukup sediakan uang dan datangi toko – toko mainan ataupun tempat – tempat bermain anak yang banyak menjual dan menyediakannya. Kuncinya, cerdaslah dalam memilih mainan yang aman, bagus, menarik dan kreatif untuk anak, agar bisa tumbuh dan berkembang secara optimal.