Oleh : Syifa Rahmah

SD Negeri 2 Lembah Sabil, Aceh Barat Daya  (Abdya), Aceh

Teman- teman, aku mau cerita tentang sahabat yang paling aku sayangi. Ingin tahu, tidak? Ya, namanya Memei. Biasanya aku panggilnya Mei. Aku bersama Mei itu sudah bersahabat lama. Kami bersahabat sejak dari PAUD hingga  sekarang. Hingga saat ini kami masih bersahabat.

Ya berharap bisa sahabatan dengan dia sampai SMP, SMA, bahkan

selamanya. Mei itu tingginya lebih pendek dari aku, hidungnya mancung. Kalau tersenyum manis, semut-semut pun menangis. Warna kulitnya sawo matang, apa lagi yang bikin dia cantik adalah

tahi lalat di antara dua alis seperti orang India hehe. 

Mei itu orangnya pendiam, baik, sedikit cuek, kadang-kadang suka iseng, suka berbagi cerita, dan Mei itu orangnya asik banget. Hal yang bikin aku terkesan banget sahabatan dengan dia adalah suatu hari aku lagi duduk sendiri di depan perpustakaan. Waktu itu aku lagi sedih banget terus dia samperin aku, aku cerita pada dia. Setelah cerita, aku jauh lebih lega dan tenang terus dengan Mei saling yang berbagi cerita sampai bunyi bel masuk kelas. Kami berdua pun masuk kelas bersama-sama. Aku jadi faham bahwa ternyata kita juga butuh teman curhat ya hehe.

Di sekolah ini juga gurunya baik banget loh. Pokoknya menurut aku the best banget deh sekolah ini. Yah tapi sayangnya sebentar lagi aku akan segera lulus dan akan melanjutkan pendidikan di jenjang selanjutnya. Aku yakin aku dan kalian pasti akan merindukan semua cerita kita disini. 

Bakal kangen dengan cerita lucu dari pak Darwin, merindukan bu Isna dengan rumus matematikanya itu yang bikin kepala pusing tujuh keliling apalagi kalau diikuti dengan omelan  cs dipindsi dengan CamScanner

Akhirnya bagaikan bumbu rujak nan pedas itu, nashat baiknya pak Samuel, dan yang pastinya semua kenangan bersama teman-teman. Tapi harus bagaimana lagi, senang tidak senang aku tetap akan melangkah dari sekolah ini. InsyaAllah ini akan menjadi awal yang baru untuk perjalanan yang lebih menantang.

Terimakasih untuk sekolah tercinta, terimakasih juga untuk semua guru-guru hebatku dan juga teman-teman yang luar biasa. SD Negeri 2 Lembah Sabil ini akan menjadi saksi bisu perjalanan masa-masa di bangku SD.

Nah teman-teman sekian dulu ya cerita dari Syifa tentang beberapa pengalaman sebagai seorang siswi SD Negeri 2 Lembah Sabil. Semoga teman-teman senang membacanya ya dan bisa mengambil beberapa hal positif dari cerita pertemananku  ini.